Kamu Membuatku Bingung


Tulisan ini dibuat pada tahun 4 November 2008. 

Ada satu fenomena menarik. ketika saya mengikuti LK-1, sebuah pelatihan untuk kaderisasi HMI di Cisarua Bogor.

Semua materi yang dirawarkan memang bernilai normatif, kecuali satu materi saja yang bahkan membuat pikiran berguncang. Materi itu adalah Nilai Dasar Perjuangan. Bagi saya selaku lulusan pesantren, materi ini awalnya nampak sedikit bertentangan, namun bukan berarti keluar dari apa yang diajarkan, hanya ada penafsiran 'aneh' yang menyelimuti setiap kalimat yang keluar saat itu.

Berkaca dari kyai saya, Irfan Hielmy, selaku muslim, layaknyalah nilai moderat harus dijunjung tinggi, maka saya dengarkan apa yang dituturkan sang pemateri.

Pemateri itu bernama Zezen Zaenal Mutaqin,  lulusan dari jurusan perbandingan agama di Fakultas Ushuludin, UIN Syarif Hidayatullah. Pendapatnya bagi saya merupakan sebah yang wajar, setelah yang ia ungkapkan bahwa seorang muslim itu harus bergerak, maju ke arah lebih baik, serta memegang nilai kebebasan yang sejatinya juga termasuk ajaran islam.

Apa yang diungkapkannya merupakan sebuah hal kecil saja, namun saya sempat terkatung-katung memahaminya. ternyata aroma dari pemikirannya tadi terinspirasi dari Nurchalish Madjid 'cak nur'. maka tak asing lagi jika ucapannya berbau pluralisme.

Saya tak yakin bahwa saya telah mengerti makna plural sebenarnya, tai pernyataanya sempat merubah pikiran saya dari posisi telanjang menjadi berbaju dengan manik perhiasan.

Suatu hal yang menarik. ternyata kang Zezen juga lulusan Ponpes Darussalam Ciamis, sealmamater kita. Luar biasa, kaka saya itu sudah jauh melangkah, dan berani bermain api.

Kesimpulan sementara tulisan ini saya masih bimbang dan perlu banyak belajar, bahwa apa yang disampaikan Zezen tadi putih atau hijau. Saya mengacungkan jempol untuknya, dan sebuah kelingking berdiri sebagai tanda penilaina sementara saya padanya.

Terakhir, cuaca hujan membuatku tak sadarkan diri menulis cerita hati ini. semoga anda yang membaca tidak malah tambah bingung.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »